Pandemi Covid-19 yang berdampak besar kepada UMKM karena turunnya tingkat konsumsi masyarakat. Salah satu dampaknya terjadi pada sektor UMKM mengalami penurunan pendapatan dan omset. Kendala keuangan itu berimbas terhadap para karyawan/pekerja, karena penurunan kegiatan operasional kerap berakhir dengan pengurangan jumlah karyawan/pegawai.

Salah satu UMKM yang terdampak adalah UMKM milik Pak Yusuf dan Istrinya yang berada di Desa Gempol Klutuk . Sebelum adanya pandemi  dapat menjual keripik samiler dengan jumlah cukup banyak kemudian dengan adanya pandemi covid-19 yang membuat penjualannya menurun drastis, Usaha yang dimulai sejak tahun 2015 itu mampu menjual kerupuk samiler ke 70 stand toko dan memiliki 5 orang karyawan. Kerupuk singkong samiler mempunyai 3 varian rasa original, pedas, dan asin. Namun dengan terjadinya pandemic Covid-19 membuat penjualan menurun, sehingga pak Yusuf dan Istri  mencoba produk lainnya yaitu catering dan juga snack box.

Usaha catering ini yang dapat menyelamatkan kehidupan pak yusuf, Beliau memasarkan dengan media online(whatsaapp) dan offline. Katering Pak Yusuf biasanya melayani acara  Aqiqah, tedak siten, dan pernikahan.